Sidoarjo, (24/07) | Untuk merefres pengetahuan Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) bagi tenaga pendidik dan tenaga kependidikan dalam menghadapi TP.2023/2024 SMA Hang Tuah 2 selama dua hari mengikuti workshop yang berlangsung di ruang Auditorium SMA Hag Tuah 2, pelaksanaan workshop (24-25 Juli 2024) di buka oleh Ketua Pengurus Cabang Surabaya Yayasan Hang Tuah Kolonel Laut (KH) Suryanto Hadiwidodo, S.Si., M.Pd., CTMP., CHRMP.
Kasatdik SMA Hang Tuah 2 Hadi Sukiyanto, S.Pd., M.M dalam laporannya ke pada Kapeng Cab Surabaya YHT mengatakan bahwa pelaksanaan workshop Implementasi Kurikulum Merdeka yang di laksanakan selama dua hari ,menghadirkan nara sumber dari Kabiddik YHT Dra. Ramayanti, Tim quipper, Ketua Pengawas SMA/SMK Wilayah Surabaya-Sidoarjo Drs. Agus Subekti., M.Si , Dr. Drs. Ahmad Noor Fatirul, ST., M.Pd selaku Dosen Pasca Sarjana Universitas PGRI Adibuana Surabaya dan dari Kepala Sekolah SMA NU 1 Gresik Drs. H.Agus Syamsyuddin, M.A dan Waka Kurikulum SMA NU1 Gresik Dra. Hasanah, M.Pd.
Harapannya dengan hadirnya pemateri dari luar Yayasan Hang Tuah/ dari instansi lain, maka tenaga pendidik dan tenaga kependidikan SMA Hang Tuah 2 akan dapat pengtahuan tambahan sehingga dapat menimbulkan inovasi-inovasi baru guna meningkatkan kemajuan SMA Hang Tuah 2 di masa- masa mendatang.
Disamping itu Kasatdik SMA Hang Tuah 2 juga mengahrapkan peran serta seluruh tenaga pendidik dan tenaga kependidikan untuk bersama-sama membangun SMA Hang Tuah 2, karena ini adalah kerja tim work.
Ketua Pengurus Cabang Surabaya Yayasan Hang Tuah Kolonel Laut (KH) Suryanto Hadiwidodo, S.Si., M.Pd., CTMP., CHRMP sebelum membuka kegiatan workshop menyampaikan pengarahan kepada seluruh peserta bahwa seluruh peserta di harapkan dapat mengikuti seluruh materi yang akan di sampaikan oleh para nara sumber.
Pada hari ini, Senin(24/07/23) nara sumber pertama dari Kabiddik Yayasan Hang Tuah Dra. Ramayanti menyampaikan topik : " Peningkatan Mutu Pedidikan ", nara sumber kedua dari Ketua Pengawas SMA/SMK Wilayah Surabaya -Sidoarjo Drs. Agus Subekti., M.Si dengan topik : "Penguatan Penerapan IKM dalam Pembelajaran", dan pada sesi ke tiga dari tim Quipper.
Pada sesi akhir sambutan Kapeng YHT, mengharapkan kepada seluruh tenaga pendidik dan tenaga kependdikan yang ada di SMA Hang Tuah 2 agar dalam menghadapi peserta didik dan orang tuanya dengan baik/ sopan sehingga menimbulkan rasa empati. Hal ini juga dapat sebagai promosi sekolah, karena orang tua / peserta didik/siswa akan bisa bicara kemana-mana . Hal positif yang disampaikan akan menjadi amunisi menambah siswa yang akan meneruskan pendidikan di SMA Hang Tuah 2. Ini perlu di lestarikan , karena sekolah kita adalah sawah ladang kita, pungkasnya.
Nara sumber pertama, Dra. Ramayanti mengupas panjang lebar tentang Peningkatan Mutu Pendidikan , hal ini dapat di simpulkan bahwa peningkatan mutu menjadi suatu keharusan dari sekolah, mutu adalah branding dari suatu sekolah, cara untuk meningkatkan mutu yaitu salah satunya adalah efektif dalam pembelajaran. Sebagai guru kita tidak hanya menjalankan peran alih ilmu pengetahuan tetapi juga menjadi agen perubahan , seorang pemimpin harus mampu mengkoordinasikan, menggerakkan, dan menyelaraskan
Efektif PBM jika guru profesional dalam segala sikap perilaku dan kemampuan berpikir.
Juga disampaikan 8 karakter guru ideal yaitu murah senyum, menguasai materi, berbicara sopan, menguasai media, berakhlak mulia, menguasai pedagogik, mau mengembangkan diri, disiplin dalam bekerja. Faktor penentu prestasi siswa yaitu karakter murid, guru, sekolah, rumah, dan teman sebaya. Dalam IKM dituntut pendidikan berkarakter.
Pada sesi ke dua Drs. Agus Subekti., M.Si menyampaikan pembahasana tentang "Penguatan Penerapan IKM dalam Pembelajaran" yang intinya adalah : Satuan pendidikan dan pendidik memiliki keleluasaan untuk menentukan jenis, teknis, bentuk instrumen dan waktu pelaksanaan asesmen berdasarkan karakteristik tujuan pembelajaran. Asesmen formatif berupa asesmen awal pembelajaran dan asesmen pada saat pembelajaran, ulangan harian sama dengan asesmen Sumatif untuk memastikan ketercapaian dari keseluruhan tujuan pembelajaran, hal yang terpenting dalam sebuah perjalanan adalah tujuannya dan CP merupakan tujuan akhir dari setiap fase pembelajaran siswa (CP merupakan kompetensi minimum) dan lain-lainnya.
Pada sesi akhir Tim Quipper dari Quipper School Premium Surabaya yang berlokasi di Jalan Ninden Intan A5 No. 9 Surabaya menyampaikan bahasan tentang cara pembuatan akun quipper joining to class. praktek penugasan materi ke siswa dan breakdown laporan tugas siswa melalui quipper.
Pada hari kedua besuk Selasa, (25/07/23) akan di sampaikan oleh nara sumber Dr. Drs. Ahmad Noor Fatirul, ST., M.Pd selaku Dosen Pasca Sarjana Universitas PGRI Adibuana Surabaya ) dengan topik : Pembelajaran Berdeferensiasi dalam IKM " dan dari Kepala Sekolah SMA NU 1 Gresik Drs. H.Agus Syamsyuddin,dengan topik : "Penerapan IKM di Sekolah dan dari Waka Kurikulum SMA NU 1 Gresik Dra. Hasanah, M.Pd dengan topik : " Sharing Perangkat Ajar" yang meliputi CP, ATP, Modul ajar, Pengelolaan Kelas dan Program Tindak Lanjut / bengkel akademik.
(yht/dar)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar